Hai Kalteng

Hai Kalteng - Palangka Raya - Setelah tiga hari melaksanakan Musabaqah, Dewan Hakim dan Panitera gelar rapat pleno untuk menetapkan para juara Musabaqah Tilawatil Qur`an dan Hadits (MTQH) XXXII Tingkat Provinsi Kalteng. Rapat dilaksanakan di Aula Eka Hapakat Kantor Gubernur Kalteng, Kamis (12/12/2024).

Ketua Dewan Hakim Chairuddin Halim mengungkapkan rasa syukur atas suksesnya pelaksanaan rapat pleno penetapan peserta terbaik MTQH tahun 2024. Rapat tersebut berlangsung lancar tanpa hambatan, memastikan proses seleksi berjalan profesional dan transparan. “Kami berharap peserta yang dinyatakan juara benar-benar berkualitas dan terus meningkatkan kemampuannya. Tujuannya, agar Kalimantan Tengah mampu memperbaiki peringkat di ajang MTQH atau STQH tingkat Nasional nantinya,” ujar Kyai Chairuddin.

(Baca Juga : Sahli Herson B Aden Buka Penilaian Kinerja Kabupaten/Kota Dalam Pelaksanaan Delapan Aksi KP2S Prov. Kalteng)

Sebagai langkah perbaikan ke depan, Chairuddin menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelaksanaan MTQH, khususnya dalam bidang Musabaqah dan Perhakiman. “Kami akan mempersiapkan Perangkat Musabaqah, Maqra, serta sistem pendukung lainnya dengan lebih baik. Selain itu, Dewan Hakim juga perlu terus meningkatkan wawasan dan kompetensinya agar penilaian lebih profesional dan objektif,” tambahnya. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggota Dewan Hakim atas kerja keras, kerja sama, dan pengertian selama pelaksanaan MTQH. “Mohon maaf jika ada hal yang kurang berkenan. Semoga kita terus bisa berkontribusi dengan lebih baik,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Umum Panitia Pelaksana MTQH XXXII sekaligus Ketua Dewan Pengawas Khairil Anwar memberikan apresiasi atas dedikasi para Dewan Hakim dan Panitia. “Alhamdulillah, penyelenggaraan MTQH kali ini berjalan sukses meskipun dengan persiapan yang mendadak dan keterbatasan. Semua tantangan dapat kita atasi bersama,” katanya. Khairil juga menyampaikan penghargaan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng, serta jajaran Perangkat Daerah yang telah berkontribusi. Terkait pelaksanaan lomba, ia mengungkapkan bahwa jumlah Dewan Hakim yang terbatas menjadi tantangan tersendiri, namun tetap dapat diatasi dengan baik. “Untuk kategori kaligrafi digital, tahun ini masih eksibisi. Semoga di tahun mendatang dapat dilombakan secara resmi,” harapnya.

Guru besar IAIN Palangka Raya ini juga menekankan pentingnya seleksi peserta di tingkat kabupaten/kota agar yang dikirim benar-benar hasil seleksi resmi, bukan berdasarkan penunjukan. “Mari kita pastikan peserta yang tampil di tingkat provinsi adalah yang terbaik hasil seleksi, bukan hasil darurat atau penunjukan,” tegasnya. Di akhir arahannya, ia meminta Panitia dan Dewan Hakim memastikan ketepatan data peserta dalam SK kejuaraan sebelum pengumuman resmi. “Semoga penyelenggaraan MTQH ini membawa keberkahan, kesejukan, dan perlindungan dari Allah SWT bagi Kalimantan Tengah,” tutup Khairil.

Sekedar diketahui, sesuai jadwal, penutupan MTQH XXXII akan berlangsung malam ini, sekaligus pengumuman pemenang terbaik dari berbagai cabang Musabaqah yang dilombakan. (Sumber : Diskominfo Kalteng)